Infokota Online, Kajen – Kerusuhan pecah usai pertandingan futsal antara tim Granat Cangak Kesesi dan Geranat TK Kebonagung di Desa Podosari, Kajen, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Minggu (23/3/2025) sekitar pukul 23.00 malam. Akibatnya, tiga orang dilarikan ke Rumah Sakit Kajen akibat luka-luka.
Menurut informasi yang dihimpun, kerusuhan bermula saat pertandingan futsal antara kedua tim tersebut. Pertandingan sempat diwarnai kericuhan kecil, namun dapat diredam hingga akhir laga.
“Saat pertandingan, memang ada sedikit kerusuhan, tapi semuanya aman sampai akhir pertandingan,” ujar salah seorang saksi mata, yang enggan disebutkan namanya.
Namun, situasi memanas saat tim Geranat TK Kebonagung pulang. Tim Granat Cangak Kesesi yang merasa tidak terima dengan sorakan tim lawan, menghadang mereka di sekitar Desa Pekiringan Alit, arah Kajen. Bentrok pun tak terhindarkan.
“Anak-anak Granat Cangak Kesesi tidak terima disoraki, sehingga mereka menghadang tim lawan,” jelas saksi mata tersebut.
Akibat bentrok tersebut, tiga orang dari tim Geranat TK Kebonagung mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke Rumah Sakit Kajen.
“Korban sekitar tiga orang dan dilarikan ke RS Kajen,” kata saksi mata.
Tak berhenti di situ, rombongan tim Granat Cangak Kesesi kemudian mencari tim lawan hingga ke Desa Kebonagung. Saat berpapasan di Kebonagung, salah satu pelaku dari rombongan Granat Cangak Kesesi tertabrak kendaraan dari arah berlawanan.
“Saat berpapasan di Kebonagung, salah satu pelaku tertabrak dari arah berlawanan,” ungkap saksi mata.
Pelaku yang tertabrak tersebut kemudian diamankan oleh warga sekitar Kebonagung. Saat diamankan, pelaku mengaku sebagai warga Kesesi (Bantul).
“Salah satu pelaku mengaku sebagai warga Kesesi (Bantul),” kata saksi mata.
Saat ini, pelaku telah diamankan di Polsek Kajen untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Polisi masih menyelidiki kasus bentrok ini untuk mengetahui penyebab pasti dan pelaku lainnya.
(ewa)
