MAN 1 Kota Pekalongan Gelar Drama “Pertempuran Surabaya” Peringati Hari Pahlawan
Pekalongan, 10 November 2025 — Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, MAN 1 Kota Pekalongan menyelenggarakan pementasan drama bertajuk “Pertempuran Surabaya” di lapangan utama madrasah. Drama ini disutradarai oleh Najibul Mahbub, S.Pd., M.Pd., yang juga bertindak sebagai penulis naskah, dengan dukungan penuh dari Teater Bayang dan kolaborasi seluruh organisasi siswa kelas X dan XI. Tim produksi dipimpin oleh Maida sebagai koordinator lapangan.
Pementasan tersebut menggambarkan kisah heroik rakyat Surabaya dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia dari upaya penjajahan kembali oleh Belanda. Cerita berpusat pada dua tokoh muda, Rudi dan Samsul, yang berjuang melawan pasukan bersenjata lengkap hanya dengan bambu runcing. Tokoh Ibu Siti turut dihadirkan sebagai simbol pengorbanan seorang ibu yang melepas anaknya ke medan perang, sementara orasi Bung Tomo membangkitkan semangat juang dan nasionalisme.
Adegan-adegan heroik disajikan dengan efek suara ledakan, asap simbolik, serta lantunan musik perjuangan yang memperkuat suasana dramatik. Pementasan ditutup dengan pembacaan puisi “Gugur” dan pengibaran bendera merah putih — sebagai penegasan bahwa semangat dan pengorbanan para pahlawan akan senantiasa hidup di hati generasi penerus bangsa.
Kepala MAN 1 Kota Pekalongan, H. Mimbar, S.Pd., M.Pd., memberikan apresiasi tinggi atas penampilan para siswa. “Bagus!” ujarnya dengan penuh semangat kepada tim Humas madrasah.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari seluruh warga madrasah. Guru dan siswa tampak antusias menyaksikan setiap adegan yang sarat penghayatan. Melalui drama tersebut, MAN 1 Kota Pekalongan berhasil menghadirkan pertunjukan yang bukan hanya menghibur, tetapi juga edukatif — menanamkan nilai-nilai kepahlawanan, nasionalisme, serta semangat persatuan kepada para siswa sebagai generasi muda penerus perjuangan bangsa.
Jurnalis juga seorang Konsultan Pertanian.
