Krisis Sampah Pekalongan: Bank Sampah Gereja Ubah Limbah Jadi Cuan Jutaan Rupiah

Infokota Online, Pekalongan, 25 Maret 2025 – Di tengah darurat sampah yang melanda Kota Pekalongan pasca penutupan TPA Degayu, sebuah oase harapan muncul dari inisiatif akar rumput.

Bank Sampah Brug Loji, yang dikelola oleh Gereja Santo Petrus, berhasil membuktikan bahwa limbah dapat diubah menjadi berkah ekonomi. Dalam delapan bulan beroperasi, bank sampah ini telah mengumpulkan sampah senilai belasan juta rupiah, memberikan angin segar bagi pengelolaan sampah sekaligus meningkatkan pendapatan masyarakat.

“Kami ingin menunjukkan bahwa sampah memiliki nilai ekonomi jika dikelola dengan baik,” ujar Agung Margono, Direktur Bank Sampah Brug Loji, saat ditemui di lokasi pengumpulan sampah.

Prosesnya Sederhana Namun Efektif.

Setiap minggu, dari pukul 09.00 hingga 11.00, warga berbondong-bondong membawa berbagai jenis sampah, mulai dari botol plastik, kardus, hingga limbah rumah tangga lainnya. Sampah yang disetorkan langsung ditimbang dan dicatat dalam buku tabungan nasabah. Sambil menunggu kedatangan nasabah lain, para relawan memilah sampah untuk meningkatkan nilai jualnya.

“Sebanyak 75 persen dari hasil penjualan kami kembalikan kepada nasabah, sementara 25 persen digunakan untuk operasional bank sampah,” jelas Agung.

Sejak beroperasi, Bank Sampah Brug Loji telah mengumpulkan lebih dari 1 ton sampah setiap bulannya, dengan total nilai mencapai Rp13 juta. Mayoritas nasabah adalah jemaat Gereja Santo Petrus, namun partisipasi masyarakat sekitar terus meningkat.

“Kami mencatat setiap transaksi dalam buku tabungan, sehingga nasabah dapat melihat langsung dampak ekonomi dari kebiasaan memilah sampah mereka,” tambah Agung.

Keberhasilan Bank Sampah Brug Loji tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah yang berkelanjutan.

“Kami berharap, keberhasilan ini dapat menginspirasi komunitas lain untuk menerapkan sistem pengelolaan sampah yang lebih baik,” pungkas Agung.

Dengan dukungan yang terus bertumbuh, Bank Sampah Brug Loji membuktikan bahwa di balik tumpukan sampah, terdapat potensi ekonomi dan lingkungan yang besar.

(hafz)

Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *