Komunitas Penggerak Literasi Kabupaten Pekalongan Ikuti Bimtek Intensif: Keseruan Hari Pertama
Pekalongan, Jawa Tengah – (24 Juni 2025) – Komunitas Penggerak Literasi Kabupaten Pekalongan memulai Bimbingan Teknis (Bimtek) intensif tiga hari di Aula Pertemuan Rumah Makan Kulu Asri, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan.
Hari pertama, Selasa, 24 Juni 2025, berfokus pada pengenalan kebijakan literasi dan perencanaan program komunitas, serta diwarnai diskusi antusias antara peserta dan narasumber.
Bimtek dibuka secara resmi oleh Sugino, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Pekalongan, dan dihadiri oleh Dwi Laily S, Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah.
Sesi pertama diisi pemaparan kebijakan literasi di tingkat Kabupaten oleh Plt. Kepala Dinas Arpusda Kabupaten Pekalongan dan dilanjutkan tentang kebijakan literasi di tingkat Provinsi oleh Dwi Laily S, yang disambut dengan berbagai pertanyaan dari peserta terkait implementasi di lapangan.
Diskusi hangat terjadi, menunjukkan antusiasme peserta dalam memahami konteks kebijakan yang relevan dengan kegiatan komunitas mereka.
Sesi berikutnya, yang dipimpin oleh Muhammad Burhan dari Komunitas Digital Talent Pekalongan, fokus pada penyusunan profil komunitas dan perencanaan program. Peserta aktif berpartisipasi, bertukar ide dan pengalaman dalam merancang program yang inovatif dan berdaya guna.
Suasana diskusi berlangsung dinamis, dengan peserta saling melengkapi dan berdiskusi mengenai tantangan dan peluang pengembangan program literasi di komunitas mereka masing-masing. Burhan dengan sabar membimbing dan memberikan arahan teknis kepada peserta.
Selanjutnya, Andika Nugraha Firmansyah dari Institut Sogan memberikan pemaparan mengenai perancangan program inovatif untuk menghidupkan komunitas literasi.
Diskusi yang menarik terjadi seputar strategi kreatif untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan literasi.

Panitia penyelenggara senang peserta antusias.
“Kegiatan hari ini terkait dengan literasi, dengan maksud supaya perbendaharaan literasi masyarakat bertambah dan menambah kecakapan hidup,” jelas Sugino, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Pekalongan.
Ia menambahkan, “Bimtek berlangsung tiga hari, dengan narasumber dari lokal dan provinsi. Harapannya, pegiat literasi mendapatkan banyak ilmu untuk ditularkan kepada masyarakat.”
Sugino juga menginformasikan berbagai kegiatan literasi di Kabupaten Pekalongan, termasuk festival digital literasi dan layanan perpustakaan yang tetap buka di akhir pekan.
“Pesertanya ada 50 pegiat literasi dari seluruh Kabupaten Pekalongan, mewakili setiap kecamatan,” tambahnya.
Ia juga menyebut adanya tamu undangan dari provinsi Jawa Tengah, Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan, dan Pemalang untuk mendukung kolaborasi antar pegiat literasi.
Agus Sudono, Ketua Panitia Bimtek, menjelaskan, “Kegiatan ini bertajuk Bimtek Komunitas Penggerak Literasi di Kabupaten Pekalongan. Misi kami adalah menggerakkan para komunitas untuk meningkatkan literasi masyarakat, mengajak masyarakat lebih berliterasi.”
Terkait rencana tindak lanjut, Agus menjelaskan, “Kami memberikan bimbingan teknis agar penggerak komunitas punya kemampuan yang lebih baik dalam menggerakkan literasi.”
ia menambahkan, “Balai Bahasa Jawa Tengah kini tengah menerbitkan buku, dengan mengadakan sayembara penulisan buku cerita anak dalam bahasa Jawa dan Indonesia, bertujuan untuk memberikan bahan bacaan kepada masyarakat, terutama anak-anak.”
Hari pertama diakhiri dengan sesi berbagi kesan dan tanggapan dari peserta. Banyak peserta menyampaikan apresiasi atas materi yang disampaikan dan kesempatan untuk berdiskusi dan bertukar pengalaman dengan sesama anggota komunitas dan narasumber.
Semangat kolaborasi dan antusiasme peserta menjadi bukti kesuksesan hari pertama Bimtek ini. Peserta tampak bersemangat untuk melanjutkan program Bimtek di hari-hari berikutnya.
Drc

Jurnalis juga seorang Konsultan Pertanian.