Infokotaonline.com, Batang β Suasana di SMAN 2 Batang, Kabupaten Batang, tampak semarak saat ratusan peserta didik baru antusias menyaksikan aksi demo ekstrakurikuler dalam rangkaian Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), Rabu (16/7/2025). Ragam kegiatan seperti olahraga, seni, hingga keterampilan bela diri dipertunjukkan secara atraktif guna menarik minat siswa baru.
Demonstrasi ekstrakurikuler ini menjadi salah satu strategi kreatif pihak sekolah untuk menggali dan menyalurkan potensi siswa sejak awal mereka memasuki lingkungan sekolah menengah atas. Setiap penampilan disiapkan dengan serius oleh para anggota ekskul, demi menunjukkan daya tarik masing-masing kegiatan.
Salah satu peserta didik baru, Nadi Pertiwi dari kelas X-2, mengaku terkesan dengan aksi kakak kelasnya. “Dari semua kegiatan MPLS, ini yang paling menarik. Ekskulnya keren-keren. Aku ingin ikut OSIS dan Jurnalaska karena bisa mengembangkan kemampuan komunikasi dan jiwa kepemimpinan,” ujarnya semangat.
Nadi menambahkan bahwa pengalaman mengikuti ekskul bela diri dan lomba baca puisi saat SD membuatnya semakin percaya diri untuk aktif di kegiatan non-akademik. Ia pun mengajak teman-temannya agar tak ragu bergabung dalam ekstrakurikuler untuk menjadi generasi yang kritis dan bijak menyikapi tantangan digital saat ini.
Senada, Arya Hadi Kusuma juga terpikat dengan penampilan demo ekskul. Lulusan MTs Muhammadiyah Batang ini menyatakan minatnya terhadap Patroli Keamanan Sekolah (PKS) dan Pramuka. “Dulu sering ikut lomba PKS, Pramuka, dan teater. Di sini saya ingin lanjutkan, karena melatih disiplin, ketegasan, dan keberanian,” ucap Arya.
Ragam pilihan ekskul di SMAN 2 Batang memang cukup variatif. Mulai dari basket, voli, taekwondo, pencak silat, karate, tari tradisional, karawitan, band, BTQ (Baca Tulis Al-Qurβan), hingga kegiatan OSIS, Jurnalaska, dan PKS. Masing-masing memiliki karakteristik dan pembinaan khusus agar potensi siswa berkembang seimbang dengan akademik.
Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan, Erni Purnamawati, menjelaskan bahwa setiap siswa diberikan kebebasan memilih ekskul sesuai minat dan bakatnya. Namun, untuk menjaga keseimbangan kegiatan, ada beberapa ketentuan yang ditetapkan sekolah.
βKhusus siswa kelas X, diwajibkan mengikuti Pramuka dan BTQ bagi yang muslim, serta satu ekstrakurikuler pilihan. Ini agar kegiatan ekskul tetap terkontrol dan tidak mengganggu proses belajar,β terang Erni.
Ia berharap, dengan pemilihan ekskul yang tepat, siswa dapat membentuk karakter yang tangguh, bertanggung jawab, dan mampu menghadapi tantangan masa depan dengan optimisme.
(war)