Infokotaonline.com, Jakarta – Dua generasi musisi Indonesia, Iwan Fals dan Isyana Sarasvati, resmi didapuk menyanyikan lagu tema film animasi “Panji Tengkorak”. Lagu yang dipilih bukan karya baru, melainkan tembang legendaris “Bunga Terakhir” ciptaan Bebi Romeo, yang dikemas ulang penuh nuansa emosional dan kekuatan naratif.
Pengumuman ini disampaikan saat peluncuran resmi soundtrack film di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (7/8). Dalam konferensi pers, Iwan Fals mengaku lagu ini terasa sangat personal dan dirinya menemukan energi baru saat membawakannya bersama Isyana.
“Lagu ini berasa personal buat saya, sehingga menyanyikannya bersama Isyana mampu memberikan energi,” ujar Iwan Fals.
Namun proses rekaman bukan hal mudah. Iwan mengungkapkan, mereka harus mengulang rekaman hingga 30 kali untuk menemukan harmoni suara yang tepat.
“Sampai 30 kali take, mengulang-ulang, akhirnya ketemu cocoknya,” ungkap Iwan sambil tersenyum.
Tak hanya itu, pelantun “Bento” ini juga memuji karakter profesional Isyana. Ia menyebut rekan duetnya sangat disiplin dan menghargai waktu—sebuah nilai penting dalam kerja kolaboratif lintas generasi.
Kekuatan lirik lagu “Bunga Terakhir” menjadi alasan utama pemilihan lagu ini sebagai soundtrack. Lagu tersebut dianggap sangat relevan dengan alur cerita Panji Tengkorak, yang sarat dengan tema kehilangan, penderitaan, dan dendam akibat direnggutnya kebahagiaan oleh kekuasaan dan kejahatan.
Produser film dari Falcon Pictures, Frederica, menyampaikan bahwa pemilihan lagu serta kolaborasi ini bukan sekadar menyisipkan musik, melainkan menghadirkan pengalaman emosional yang menyatu dengan jalan cerita film.
“Kami ingin soundtrack Panji Tengkorak tidak hanya mendukung cerita, tapi juga berbicara langsung ke hati penonton,” jelas Frederica.
Ia menambahkan, sinergi suara Isyana dan Iwan Fals mampu menghadirkan harmoni lintas generasi, menyentuh sisi emosional penonton dari berbagai latar usia.
“Suara mereka menyatu dalam harmoni yang menghanyutkan—pertemuan dua generasi,” tuturnya.
Film Panji Tengkorak sendiri merupakan adaptasi animasi dari komik legendaris karya Hans Jaladara. Film ini akan menyuguhkan kisah pahlawan bertopeng yang menuntut keadilan atas kematian orang-orang tercinta.
Kolaborasi Iwan Fals dan Isyana Sarasvati menambah ekspektasi publik terhadap kualitas film ini, tidak hanya secara visual, tetapi juga dari sisi musik pengiring yang menyentuh jiwa.
(Tim)