Infokotaonline.com
Kajen, 10 Oktober 2025 Suasana penuh hikmat dan kebersamaan tampak di lapangan sepak bola Dukuh Tambor, Desa Nyamok, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan, pada Jumat malam (10/10). Ribuan warga dari berbagai penjuru desa memadati lokasi untuk mengikuti pengajian umum dan sholawat akbar dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 1447 H.
Kegiatan keagamaan ini menghadirkan penceramah kondang Ustadz Kelik Gunawan Pribadi serta dimeriahkan oleh Hadroh dari grup Lantunan Mutiara yang menambah semarak suasana. Antusiasme masyarakat terlihat sejak sore hari, di mana warga mulai berdatangan ke lokasi acara, membawa serta keluarga mereka untuk bersama-sama merayakan kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW.

Pengajian akbar ini turut dihadiri oleh Kepala Desa Nyamok beserta perangkatnya, jajaran RT dan RW se-Desa Nyamok, Danramil, serta unsur tokoh masyarakat dan agama. Ketua Ormas Lindungi dan tidak ketinggalan Pelaksana Tugas (PLT) Camat Kajen, Hendi Purwanto, ST, yang hadir bersama Jajaranya.
Dalam sambutannya, Hendi Purwanto menyampaikan rasa syukur karena masyarakat Desa Nyamok sangat kompak dalam menyelenggarakan kegiatan keagamaan.
“Alhamdulillah, malam ini kita bisa berkumpul dalam keadaan sehat untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Peringatan ini penting, bukan hanya sebagai tradisi, tetapi juga untuk mengingat kembali kelahiran Nabi yang membawa rahmat bagi seluruh alam. Semoga kita semua dapat meneladani akhlak mulia beliau,” ucapnya.
Hendi juga memperkenalkan dirinya sebagai pejabat baru yang dipercaya untuk menjalankan tugas sebagai PLT Camat Kajen. Ia meminta doa serta dukungan dari masyarakat agar dapat mengemban amanah dengan baik.
“Saya mohon maaf apabila masih banyak hal yang belum saya pahami sepenuhnya tentang masyarakat di sini. Namun, saya sangat mengapresiasi semangat warga Desa Nyamok. Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari pemerintah daerah, di mana Bupati memberikan bantuan kepada panitia untuk kelancaran acara. Semoga bermanfaat dan menjadi berkah bagi kita semua,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Desa Nyamok dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dan warga yang telah bergotong royong menyukseskan acara. Ia menegaskan bahwa kegiatan Maulid Nabi sudah menjadi tradisi yang melekat di Desa Nyamok dan harus terus dilestarikan.

“Kami sangat bangga melihat semangat masyarakat. Mulai dari pemuda, ibu-ibu, hingga bapak-bapak semua ikut berpartisipasi. Inilah yang disebut gotong royong. Semoga acara ini semakin mempererat persaudaraan dan menambah keimanan kita,” ujarnya.
Dalam tausiyahnya, Ustadz Kelik Gunawan Pribadi mengajak jamaah untuk menjadikan peringatan Maulid Nabi sebagai momentum memperkuat kecintaan kepada Rasulullah. Ia menekankan pentingnya meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari.
“Nabi Muhammad SAW adalah sosok teladan yang sempurna, penuh kasih sayang, jujur, amanah, dan membawa kedamaian. Kalau kita ingin hidup bahagia dunia akhirat, mari kita ikuti akhlak beliau. Jangan hanya sekadar memperingati, tapi juga mengamalkan ajaran beliau dalam kehidupan,” tegasnya.
Suasana semakin syahdu ketika hadroh Lantunan Mutiara melantunkan sholawat yang menggema di seluruh lapangan. Jamaah pun ikut bershalawat dengan penuh kekhusyukan. Tidak sedikit warga yang terlihat terhibur dan terharu dan menambah rasa cinta kepada Rasulullah.
Acara yang digelar di lapangan sepak bola Dukuh Tambor ini berlangsung tertib dan aman. Panitia yang terdiri dari Tokoh agama,Tokoh Agama pemuda-pemudi desa tampak sigap mengatur jalannya acara, mulai dari parkir kendaraan, pembagian konsumsi, hingga pengamanan jalur masuk. Dukungan warga begitu luar biasa, terbukti dengan ramainya jamaah yang hadir hingga memenuhi seluruh area lapangan.

Seorang warga setempat, Sri mengaku senang bisa hadir bersama keluarga.
“Setiap tahun saya selalu ikut pengajian Maulid Nabi di desa ini. Rasanya berbeda kalau bersama-sama warga. Kami bisa bershalawat, mendengar tausiyah, sekaligus bersilaturahmi, walaupun gerimis kami tetep mengikuti pengajian sampai selesai.” tuturnya.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Nyamok, khususnya di Dukuh Tambor, bukan hanya menjadi acara seremonial keagamaan, melainkan juga sarana memperkuat ukhuwah islamiyah antarwarga. Melalui acara ini, masyarakat diingatkan untuk terus menjaga kebersamaan, saling menghormati, serta meneladani akhlak Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari.
Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustadz Kelik Gunawan Pribadi, memohon keberkahan dan keselamatan bagi seluruh warga Desa Nyamok.
Dengan semangat kebersamaan, warga berharap kegiatan seperti ini terus dilaksanakan setiap tahun, bahkan lebih meriah, agar generasi muda semakin mencintai Rasulullah dan ajarannya.
(hts)

